Cerita Cinta


 Ceritakan pada Mereka Tetantang Sebuah Cinta


Tung Widut



Hari berulang

Waktu tak terganti

Hanya sebuah kata yang akan kembali datang

Berlanjut terus langkah  menuju ada

Tak pernah kita berbalik pada kenangan



Jangan sangsikan hidup dalam ikatan

Bersama  keluarga bahagia

Emas  mutlak tak ternilai harganya

Patut dirasakan dalam waktu sempurna


Mereka yang tersayang

Cerita tentang hidup dengan rona seribu warna

Memgarungi bahtera sejuta di dunia






Kamboja Dibalik Pagar

Tung Widut


Pagi dingin dengan kabut

Menyusup ke dalam mukena putih

Berjalan di tepi jalanan samar

Mencari suara Allah memanggil dari pengeras

Mendayu bersahutan

Mengiringi langkah gontai sang perempuan tua


Kamboja indah sebagai saksi

Setiap kabut akan hilang

Suara decitan sandal jepit

Mengantarkan ke masjid untuk meyembah Nya


Temaram berganti terang

Kamboja terlihat kecantikannya

Masih terbalut dingin kabut

Menyapa mukena yang masih terkalung


Dari balik pagar kamboja bersaksi

Mukena perempuan tua selalu lewati

Menyapa dengan ramah

Ayat Allah yang memanggilnya


Dari balik pagar kamboja berseri

Mukena perempuan tua mengajarai

Untuk ingat ilahi





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lentera Kepiluan

Gadis Senja