Bukan di Atas Rintik

 Bulan Terbang di Atas Rintik

Tung Widut



Gelap terhias rembulan sabit

Mendung yang berarak tak pedulikan cahaya indah

Seakan bangga  dengan cara mereka

Berlari meninggalkannya dalam diam


Berpasang mata menikmati keindahan

Dari beberapa hari yang dinantikan

Kini benar rembulan ada menyinari

Alam raya yang indah permai


Rasa dingin yercipta dari titik air

Lembut terasa di kulit tanpa penghalang

Tak sampai membasahkan

Hanya terlihat jatuh dari depan sorot lampu


Titik air lembut menghilang hawa panas

Semilir angin menyirnakan keringat malam

Diseka sejuk menyamankan


Rintik tetaplah menemani

Kala tak memabasahi kulit hanya kesegaran

Rintik temani diri dalam kenyamanan

Dinikmati dari lampu temaram



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lentera Kepiluan

Gadis Senja