Rayu

 Rayu

Tung


Widut



Manis gumpalan awan kata yang terucap

Membuka hati agar tertambat

Bukan rinai cinta yang diturukan

Gericik jalan menuju tujuan



Denting air gerimis mengikis hati

Perlahan makna kata akan terukis manis

Tangan membuka menerima

Kasih yang sebenarnya ingin mendapatkan


Raihlah tunas dari  dari buah yang di semai

Tersiram air hujan subur menjadi

Kembali kata rayuan terus menyirami



Petiklah buah hasil reka usaha

Katamu kau bukan siapa-siapa dan aku tak peduli kau siapa

Naluri kebaikan  kutawarkan

Bukan hasil semai  lelucon kala tua


Inilah yang kau pinta

Inilah yang kau suka 

Ini pula yang kau harapkan



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lentera Kepiluan

Gadis Senja