Lentera Kepiluan By Tung Widut Api kehangatan kembali tersulut rindu Kala mentari meraja berharap menjadi saksi Pertemuan yang kesekian kalinya terulang Hanya impian yang sirna tergeser detak jarum jam Bila sang rembulan berjanji akan menemani semalaman Kembali merajut kata indah melembut penuh kerinduan Teronce puisi romantis yang menggambarkan ingin bertemu Akan dititipkan pada sang rembulan Yang bisa menyampaikan rasa ini padanya Bila jengkerik malam tlah bernyanyi Mendendangkan suasana sepi menyelimuti malam Kembali wajah terpampang di pelupuk mata Hanya doa berharap untuk berjumpa Mengulang cerita lama yang tak pernah sirna
Gadis Senja Tung Widut Temaram sinar mentari Berseri menyapa pantai Bak senyum gadis senja yang menikmati Setiap detik perjanan mentari Menuju mimpi Dengan bangga duduk menghadap pemandangan Nun jauh alam hijau menuju perbukitan Melekuk ke bawah ke bibir pantai Sinar sore mewarnai Duduk bercengkrama dengan secangkir kopi Tak lupa mengabadikan dengan gaya estetik Sebenarnya hati galau Tertutup foto indah seakan berseri Datang berduyun bersama teman Memburu sinar mentari jingga Di Ufuk barat menyampaikan salam perpisahan Senyum ramah berjanji esok kembali 09022024JLS
Komentar
Posting Komentar