Hujan Pagi


 Hujan Pagi

Tung Widut




Pagi kelabu tanpa sinar

Rintik hujan semakin keras 

Degung di telinga memysmarkan kicau yang menerjang

Diantara daun basah menysup mrncari makan

Mematuk pepaya yang bergelantungan



Gerimis beritmis

Jatuh dari atas genting teratur berirama

Tak makin cepat juga lambat

Akan terus jatuh membasah



Pagi sepi dari cerita

Lalu lalang jalanan terbungkam

Beberapa berpayung dengan jalsn lambat

Menghidari basah yang mebuat gigil setelahnya



Diam di rumah saja

Menikmati dinginya hujan dengan bermalas

Diusir kepul kopi dan sebatang rokok

Sarung membalut hingga ujung kaki


Hujan 

Usirlah kantuk yang terus melekat

Enyahkan malas yang terus menggilas

Singkirkan  semu rasa


Datangkan natahari yang membakar

Agar sadar hidup bukan hanya besabar

Tapi semangat harus betkobar

#07022022


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lentera Kepiluan

Gadis Senja