cerpen Goresan Hati Membawaku Melangkah Terbang

Goresan Hati Membawaku Melangkah Terbang Hari ini aku libur kerja. Di tempat kerjaku yang baru lumayan enak. Tuan rumah sering berlibur ke luar negri. Seperti hari ini, aku hanya bersih-bersih rumah, masak buat ku makan sendiri dan nyantai menikmati indahnya kota Hongkong. Pikiranku melayang-layang tentang kejadian masa laluku. Mas Parno suamiku memperhatikan perempuan lain. “Mas aku tahu kau tertarik sama Ida,” kataku suatu malam. Dengan nada tinggi dia menjawab,” Kamu jangan fitnah, demi Allah aku tidak punya pikiran seperti itu”. “ Kamu ketemuan kan tadi sama Ida, itu smsnya dia”, Timpalku. Dengan nada lebih keras dia menjawab “, Duh gusti aku difitnah”. “Braaakkk” sauara candela diterpa angin membubarkan lamunanku.Memang beberapa hari kota ini hujan disertai angin. Udara dingin membuatku malas ke luar rumah. ...